Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

 





 


Kamis, 10 Desember 2020, 1:13:00 PM WIB
Last Updated 2020-12-10T06:14:00Z
NEWSRegional

Kapolres Pekalongan, Untuk Tidak Melakukan Konvoi Merayakan Kemenangan Paslon

Advertisement


Pekalongan,MATALENSANEWS.com-Ditengah maraknya pandemi Covid-19, Kapolres Pekalongan AKBP Darno, S.H., S.I.K., minta semua pasangan calon (paslon) dan pendukung mereka tidak membuat kerumunan usai pemungutan (pencoblosan) dan penghitungan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan yang dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2020 lalu. Apalagi sampai melakukan deklarasi kemenangan dan konvoi sebelum hasil akhir keluar.


“Kami mengimbau kepada pasangan calon (paslon), tim pemenangan, serta simpatisan peserta Pilkada 2020 untuk tidak melakukan konvoi merayakan kemenangan paslon di jalan atau di tempat-tempat yang menimbulkan kerumunan massa,” kata Kapolres Pekalongan AKBP Darno, kamis (10/12/2020)


Kapolres mengatakan, pelarangan itu diberlakukan lantaran hingga kini masa pandemi Covid-19 belum selesai. Menurut dia, seluruh wilayah di Kabupaten Pekalongan memiliki tingkat kerawanan yang sama dalam penyebaran virus corona.


Untuk itu, dia tidak ingin ada klaster baru penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Pekalongan.


“Situasi pandemi saat ini keselamatan masyarakat jadi hukum tertinggi. Bila tidak diindahkan, kami tidak segan melakukan tindakan tegas kepada masyarakat yang tidak memakai masker dan berkerumun,” ujarnya.


Kapolres Pekalongan pun mengimbau kepada para pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan untuk tidak menyikapi hasil penghitungan suara secara berlebihan bila unggul hingga tidak memancing kerumunan massa pendukung.


Sejauh ini, kata AKBP Darno, pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pekalongan berjalan lancar dan sudah sesuai dengan protokol kesehatan, tidak terjadi kerumunan karena para pemilih sudah diatur jadwal untuk datang ke TPS agar tidak terjadi penumpukan, katanya. (Suwondo)