Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

 





 


Kamis, 07 Oktober 2021, 9:08:00 PM WIB
Last Updated 2021-10-07T14:08:56Z
NEWSPERISTIWA

Pihak PT.BMI Menanggapi Berita, Ini Penjelasannya

Advertisement


TALIABU,MATALENSANEWS.com- Pihak Perusahaan PT.Bintani Mega Indah ( BMI) Pulau Taliabu Menanggapi pemberitaan yang disampaikan oleh salah satu kordinator Lembaga Pemerhati Lingkungan, Gerakan Masyarakat Cinta Kampung (GERAM-CITA) Busri kepada media matalensanews.com, kini menjadi sorotan, mengingat  dengan hadirnya PT. BMI justru semakin membuat polemik di tengah-tengah masyarakat, khususnya Desa Todoli sebagai salah satu desa yang menjadi titik sentral rencana pembangunan pelabuhan oleh perusahaan yang mengolah biji besi tersebut. 


Kini, di tanggapi oleh pihak perusahaan PT. BMI yang telah disampaikan oleh Herdiyanto selaku KTT melalui via sms aplikasi watshapp pada hari kamis 7 Oktober 2021, malam tadi.


 PT. BMI sudah dua kali melakukan sosialisasi di desa Todoli yang di mediasi oleh pemerintah desa dan kecamatan.


Sosialisasi pertama dilakukan tanggal 11 Nov 2020 dimana  pada sosialisasi ini disampaikan rencana penelitian untuk pengukuran arus laut, bathimetri dan pengambilan sample tanah  yang akan dilakukan PT. BMI.


Dalam rangka mengumpulkan data teknis untuk rencana terminal khusus di Desa Todoli. 


Kegiatan penelitian berjalan dengan lancar berkat dukungan dari Masyarakat Desa Todoli.


Selanjutnya, Sosialisasi kedua dilakukan tanggal 28 Maret 2021, Sosialisasi ini menyampaikan Rencana Pembangunan Terminal Khusus PT. BMI dan untuk mendapat dukungan dari masyarakat Todoli terkait keamanan saat pembangunan dan operasional dari masyarakat, dukungan tenaga kerja dan dukungan lainnya untuk kelancaran PT. BMI. 


Ketiga, dari sosialisasi tersebut disimpulkan yang tertuang dalam Berita Acara antara lain;


Pada Prinsipnya Masyarakat Desa Todoli menerima dengan baik dan mendukung adanya rencana pembangunan Terminal Khusus PT. BMI di Desa Todoli dan berharap dengan adanya kegiatan tersebut dapat menumbuhkan perekonomian dan peningkatan kesehahteraan masyarakat," jelasnya.


Lanjut dia, Dampak yang langsung di rasakan oleh masyarakat Desa Todoli pasca sosialisasi rencana pembangunan terminal khusus saat ini terkait tenaga kerja karena menjadi prioritas utama.


Dan saat ini dari sekitar 200 an orang tenaga kerja di BMI ,asal dari Desa Todoli yang paling banyak nomor satu.


Dampak positip lainnya yang dirasakan Terkait  program PPM (pengembangan Pemberdayaan Masyarakat), PT. BMI ikut berpartisipasi untuk membantu sebagian material seperti semen, besi, atap seng dan lain lain.


Dalam empat tahap bantuan dengan nilai 129 juta untuk pembangunan masjid Asyafaat yang pembangunannya dilakukan swadaya oleh masyarakat desa Todoli.


"Hubungan PT. BMI dengan Masyarakat , pemerintah desa, tokoh masyarakat terjalin baik, dan Humas-External Relation PT. BMI berkantor di rumah masyarakat di desa Todoli, untuk menampung aspirasi masyarakat." tutup Herdiyanto


( Jek/Redaksi)