Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

Minggu, 27 April 2025, 12:09:00 PM WIB
Last Updated 2025-04-27T05:09:42Z
BERITA PERISTIWANEWS

Tujuh Santri Gontor 5 Masih Dirawat di RSUD Merah Putih Usai Insiden Dinding Roboh

Advertisement


MAGELANG|MATALENSANEWS.com– Sebanyak tujuh santri Pondok Pesantren Darussalam Gontor 5, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merah Putih setelah tertimpa material dinding yang roboh pada Jumat (25/4/2025).


Direktur RSUD Merah Putih, Leli Puspitowati, mengatakan, dari 29 santri yang sempat dilarikan ke rumah sakit, hingga Sabtu siang (26/4/2025) tersisa tujuh orang yang masih harus mendapatkan perawatan lebih lanjut. Sebanyak 17 santri lainnya sudah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan, sedangkan satu santri dirujuk ke RSUP Sardjito Yogyakarta.


“Yang dirawat sampai hari ini ada tujuh orang, satu orang dirujuk ke Sardjito, dan 17 orang lainnya sudah boleh pulang karena hanya mengalami luka ringan,” ujarnya.


Ia menjelaskan, sebagian besar santri yang masih dirawat mengalami patah tulang, baik di bagian kaki maupun tangan. Salah satu pasien menjalani tindakan operasi pada hari ini, sementara satu lainnya masih dalam observasi lanjutan.


“Pasien yang menjalani operasi mengalami cidera patah tulang pada bagian kaki. Ada juga pasien yang mengalami cidera kepala ringan, tetapi kondisinya kini berangsur membaik,” tambahnya.


Leli menyebutkan, dari 29 santri yang menjadi korban, empat di antaranya meninggal dunia dan telah diserahkan kepada keluarga masing-masing.


Pemerintah Kabupaten Magelang turut memberikan perhatian dengan menanggung seluruh biaya perawatan korban, khususnya bagi santri yang tidak memiliki jaminan BPJS Kesehatan.


“Kebijakan dari pemerintah, untuk santri yang tidak memiliki BPJS, biaya pengobatannya akan ditanggung oleh pemerintah daerah,” jelas Leli.


Diketahui, peristiwa naas tersebut terjadi pada Jumat (25/4/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. Tanah longsor menyebabkan talud penyangga roboh, menimpa dinding kolam air yang berada di atas kamar mandi, hingga akhirnya ambruk dan menimbun puluhan santri yang saat itu tengah bersiap melaksanakan salat Jumat.(Sofie Rahmawati)