Advertisement
Klaten,MATALENSANEWS.com - Beberapa prinsip dasar penilaian terhadap ITK dan kinerja Polri, yakni kompetensi, responsif, prilaku, transparan, keadilan efektifitas dan akuntabilitas. Hal itu dilakukan Polres Klaten dalam kegiatan penilaian Indeks Tata Kelola Kepolisian berbasis Online (ITK-O) Polres Klaten oleh responden eksternal di Aula Mapolres setempat, Selasa (4/5/21)
Kegiatan dipimpin oleh Wakapolres Klaten Kompol Adi Nugroho, SH. SIK dan dihadiri para responden ITK-O dari berbagai latar belakang seperti TNI, instansi pemerintah, akademisi, tokoh masyarakat, tokoh agama dan media massa.
Kompol Adi Nugroho, SH. SIK mengatakan bahwa pengukuran kinerja seluruh satuan fungsi tingkat Polres termasuk didalamnya adalah Polres Klaten sejalan dengan semangat reformasi birokrasi yang dijalankan pemerintah. Pengukuran kinerja dalam ITK-O dilakukan dengan metode pengumpulan data objektif,
observasi, dan data persepsi yang berasal dari lingkungan internal maupun eksternal. Pengumpulan data objektif dan observasi dilakukan dengan cara mengunggah dokumen ke dalam platform ITK Online oleh masing-masing operator satuan fungsi. Sementara untuk data persepsi didapatkan dari informasi responden internal maupun eksternal
"Pengambilan data persepsi ini merupakan rangkaian dari penilaian kinerja Polres Klaten dalam ITK-O. Data persepsi didapatkan dari informasi responden internal maupun eksternal Polri melalui kuesioner online. Untuk responden internal sudah kita laksanakan minggu lalu (27/4)." jelas Kapolres.
Wakapolres Klaten Kompol Adi Nugroho, SH. SIK kemudian menjelaskan pelaksanaan penilaian ITK-O bertujuan untuk mengukur dan mengevaluasi kinerja tata kelola Polres Klaten, mengukur dan mengevaluasi kinerja pelayanan publik Polres Klaten dan untuk mendapatkan rekomendasi kebijakan Polres Klaten kedepannya. Adapun beberapa kriteria yang menjadi penilaian antara lain kompetensi, responsif, perilaku, transparan, keadilan, efektivitas, dan akuntabilitas. Dalam kegiatan ini Polres Klaten menggandeng Universitas Widya Dharma sebagai tim peneliti untuk mengumpulkan responden dan menjaga objektifitas data persepsi.
"Kegiatan ini merupakan wujud komitmen kami untuk terus meningkatkan kinerja dan meningkatkan kualitas pelayanan. Kami berharap ke depan Polri khususnya Polres Klaten lebih profesional dan presisi." ujar Wakapolres
Vio Sari / Humas.
