Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

 



Kamis, 19 Agustus 2021, 10:33:00 PM WIB
Last Updated 2021-08-19T15:33:23Z
BERITA POLISINEWS

Narkoba Yang Paling Banyak di Ungkap, Inilah Penjelasan Kasat Narkoba Polres Slawi

Advertisement


TEGAL SLAWI,MATALENSANEWS.com- Kasat Narkoba Polres Slawi, IPTU Triyatno, SH, MH mengungkapkan, selama pandemi Covid-19, kasus penggunaan narkoba di Kabupaten Tegal Slawi standart dibandingkan tahun sebelumnya.


"Grafiknya masih standart, di banding dengan tahun lalu, tahun ini sampai semester satu sudah ungkap sekitar 16 kasus narkoba, karena target kami di tahun ini sekitar 21 kasus, semoga sampai bulan Desember sudah selesai, tuturnya.


Lebih lanjut, "untuk yang paling banyak kita ungkap di jalur tengah seperti di lebaksiu, magersari, kalau daerah pantura belum ada," tandasnya.


Triyatno menjelaskan bahwa Narkoba yang marak beredar adalah jenis tembakau Gorila, dan Sabu. Pihaknya juga telah berhasil ungkap tanaman ganja di daerah Bongkok kecamatan Kramat yang di taruh di dalam kamar rumah.


Dalam menjalankan tugas Triyatno juga mengatakan belum menemukan penyalahgunaan Narkoba, karena dalam melakukan penangkapan selalu dicek ke rumah sakit, dan di Swab hasilnya negatif.


"Kami sampaikan kepada masyarakat bahwa Narkoba ini adalah prioritas utama Presiden dan Kapolri supaya masyarakat jangan sampai terlibat dengan penyalahgunaan Narkoba karena ancamannya juga sangat luarbiasa, baik batas minimalnya maupun maksimalnya dan dendanya juga lumayan karena merusak generasi Bangsa," tandasnya.


Aparat kepolisian khususnya Polres Tegal Slawi dalam melaksanakan tugas tidak tebang pilih.


"Kami akan laporkan kepada Pimpinan dan pada prinsipnya Pimpinan juga tidak akan pandang bulu atau tebang pilih karena penyalahgunaan narkoba ini adalah prioritas Presiden dan Kapolri. Disamping itu ada Divisi Propam yang mengawasi anggota dan  selagi kami dapatkan bukti yang cukup maka akan kami tindak," jelasnya.


IPTU Triyatno menambahkan, bahwa hubungan baik antara kepolisian dan media harus tetap terjaga. 


"Kami juga menjalin dengan beberapa Media/Pewarta kalau memang ada info yang penting, yang perlu disampaikan kekita dan pasti akan kita tindaklanjuti," pungkasnya.


*Vio Sari/tim*