.jpg)
Advertisement
KENDAL,MATALENSANEWS.com - Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kendal Tahun 2021 ditargetkan mampu menghimpun dana sebanyak Rp1 miliar.
Meski masih dalam situasi keterbatasan akibat pandemi Covid-19, Panitia Bulan Dana yang diketuai oleh Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefanto meminta kepada seluruh elemen masyarakat, pemerintah, serta swasta, dapat turut mendukung tercapainya target tersebut, hal ini dikatakan Kapolres Kendal dalam acara pembukaan Bulan Dana PMI 2021 di RM Aldila, Kamis (9/9/2021).
AKBP Yuniar Ariefianto mengajak semua lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dalam bulan dana ini, semua warga diharapkan dapat mengetuk para darmawan, penyumbang, donatur untuk membantu biaya operasional PMI.
Kapolres Kendal mengungkapkan ,”Terima kasih kepada PMI yang telah mendaulat saya sebagai Ketua Umum Bulan Dana PMI Kabupaten Kendal 2021 serta tahun ini kita akan melaksanakan penggalangan dana dan khusus untuk Polres Kendal nanti akan kita umumkan agar seluruh anggota menyisihkan rejeki untuk Bulan Dana PMI ini", paparnya.
Sementara itu menurut Ketua PMI Kabupaten Kendal dr. Budi Mulyono guna memenuhi target 1 milyar yang diharapkan, pihaknya akan menekankan kepada para operator dan relawan yang ada di dilapangan untuk memenuhi target yang diharapkan dengan penyebaran kupon secara maksimal. Selain itu akan dilakukan penggalangan dana dengan terobosan terobosan baru yang nantinya akan menambah percepatan perolehan dana.
Target yang sebenarnya tidak bisa kita tentukan dengan ratusan juta, namun kebutuhan asli PMI mungkin milyaran, tetapi ini tidak kita paksakan kepada masyarakat untuk memenuhi target milyaran tersebut, namun kupon-kupon kita sampaikan secara reguler, seandainya kita nanti mendapatkan lebih melalui terobosan tetobosan lain, kita harus bersyukur.
"Dan ini sesuai dengan amanah bahwa misi kemanusiaan terketuk dari hati, dan tidak dapat dipaksakan,“ katanya.
Terobosan terobosan baru tersebut dengan penggalangan melalui OPD, pelaku usaha di Kabupaten Kendal dan seluruh warga masyarakat Kendal.
Selain disasarkan di Instansi Pemerintah dan anak-anak sekolah yang besaranya bervariasi, Budi berjanji akan melakukan pendekatan kepada pelaku usaha di Kabupaten Kendal. (BUDI)
