Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

 



Jumat, 26 November 2021, 5:02:00 PM WIB
Last Updated 2021-11-26T10:02:56Z
NEWSRegional

Resmi di Launching Pasar Pagi Kaliwungu sebagai Pasar S.I.A.P QRIS

Advertisement


KENDAL,MATALENSANEWS.com - Kepala Kepolisian Sektor Kaliwungu AKP Irsanto SH menghadiri peresmian Pasar Pagi Kaliwungu sebagai Pasar S.I.A.P QRIS yang dilaksanakan di halaman Pasar Pagi Kaliwungu, Kamis (25/11/2021).


Hadir dalam peresmian itu antara lain Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Anggota Komisi XI DPR RI H Alamudin Dimyati Rois, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jateng Pribadi Santoso, Kepala Disdag Kabupaten Kendal Drs Ferinando Bonay, Wakil Pimpinan BNI Kanwil 05 M Jauhari, Forkopimcam Kaliwungu, Koordinator Pasar Indah Yuliastuti SH serta Ketua Paguyuban Pasar Faisal.


Menurut Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jateng Pribadi Santoso,"Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama BNI Kantor Wilayah 05 dan Bank Indonesia Provinsi Jateng serta Pemkab Kendal dan Pasar Pagi Kaliwungu dalam mendukung program nasional dengan memanfaatkan alat pembayaran digital sebagai salah satu inisiatif Indonesia dalam menyongsong ekonomi digital sebagai bentuk cashless society," jelas Pribadi.


Lebih lanjut Pribadi Santoso mengungkapkan," QRIS merupakan pembayaran berbasis QR Code dalam rangka mendukung blueprint sistem pembayaran 2025 yang di inisiasi Bank Indonesia," ungkap Pribadi.


Sementara itu Bupati Kendal Dico M Ganinduto menyampaikan rasa terimakasih kepada BNI.

"Terimakasih saya ucapkan kepada BNI yang bekerjasama dengan paguyuban pasar agar sistem ini bisa dijalankan dengan baik dan kita sebagai masyarakat harus bisa menangkap, menerapkan dan mendapatkan maanfaat atas fasilitas yang sudah diberikan oleh pemerintah," ungkap Bupati Kendal Dico M Gainduto.


Sedangkan Kapolsek Kaliwungu AKP Irsanto SH menuturkan "Digitalisasi pasar rakyat pada masa pandemi seperti ini sangat diperlukan karena tidak perlu secara langsung untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 dan juga meningkatkan pengawasan secara digital," jelasnya. (Tri)