.jpg)
Advertisement
BOBONG,MATALENSANEWS.com- Badan Kesatuan Bangsa dan Politk (Kesbangpol) Kabupaten Pulau Taliabu, Provinsi Maluku Utara (Malut), telah membeberkan peta rawan konflik Jelang Pemilu di Pulau Taliabu dan akan terus memantau situasi menjelang pemilu 2024, mendatang.
Kepala Kesbangpol Pulau Taliabu, Husein Adam, memberikan dukungan penuh untuk menyukseskan pesta demokrasi yang akan datang.
Ia mengaku, yang tengah menyusun rencana untuk melakukan investigasi di lapangan.
Hal tersebut salah satunya berkaitan dengan peta rawan konflik pada beberapa tempat di Pulau Taliabu.
"Itu jelasnya, tapi lagi-lagi nanti kita akan melakukan investigasi dan monitoring terus menerus. Dan datanya bersifat secret (rahasia)," ungkap Husein, Selasa (30/8/2022), kemarin.
Ia menjelaskan lagi, Kesbangpol Taliabu memliki struktur dan bagian dalam menangani kasus ini.
Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), yang memiliki peran untuk penanganan konflik dan pasca konflik tersebut.
"Daerah-daerah yang kemudian rawan-rawan konflik itu menjadi konsumsi internal," jelasnya.
Disamping itu, Husein merumuskan tingkat kerawanan di sejumlah Desa yang akan didikte oleh anggotanya.
"Kita sudah bagi zonasi, kita sudah mengcluster kan itu. Jadi misalkan, ada di beberapa Desa potensi kerawanannya luar biasa, nah itu ada program khusus penangannya," bebernya.
Menurutnya, strategi program penyelesaian masalah ini pernah diaplikasikan di salah satu beberapa waktu lalu.
'Kemudian, pihak Kesbangpol Taliabu juga akan membantu para ad hock untuk memberantas kecurangan di pemilu nantinya, termasuk money politic maupun berita hoax yang disebarkan akun palsu." katanya. ( Jek/Redaksi)
