Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

 



Rabu, 05 Oktober 2022, 9:37:00 AM WIB
Last Updated 2022-10-05T02:44:02Z
LENSA POLITIKNEWS

Partai PSI Deklarasikan Ganjar Pranowo Sebagai Capres 2024, PDIP Bereaksi

Advertisement


MATALENSANEWS.com-
Setelah NasDem mengumumkan deklarasi dukungan capres ke Anies Baswedan, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di hari yang sama juga melakukan deklarasi dukungan ke Ganjar Pranowo.


Menanggapi hal itu, Ketua Bappilu PDI-Perjuangan (PDIP) Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul mengingatkan akan tata krama, sebab posisinya Ganjar saat ini masih sebagai kader PDIP.


“Biarkan saja, itu kan urusan tata krama. Monggo saja terserah,” kata Pacul saat ditemui awak media di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, pada Selasa (4/10/2022).


Selain itu, Pacul menyoroti langkah PSI yang seolah-olah mencampuri urusan rumah tangga partai lain.


“Urusan rumah tangga orang,” ujar Ketua DPD PDIP Jawa Tengah itu.


Sebelumnya, PSI telah mengumumkan calon presiden yang akan diusung di 2024.


Hal itu berdasarkan hasil dari ‘Rembuk Rakyat’ dalam menjaring nama-nama capres yang akan diusung di 2024 nanti.


“Kami mengumumkan bahwa PSI akan mencalonkan Pak Ganjar Pranowo sebagai capres di 2024,” kata Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie saat jumpa pers secara daring, Senin (3/10/2022).


Grace mengatakan keputusan mengusung Ganjar sebagai capres berdasarkan hasil rembuk rakyat yang telah dilakukan sejak akhir Februari 2022.


Sejak awal, kata dia, Ganjar yang merupakan Gubernur Jawa Tengah unggul dibandingkan kandidat bakal calon presiden lainnya.


“Sejak awal Mas Ganjar unggul dibandingkan kandidat lainnya. Bagi PSI, Ganjar adalah calon terbaik karena memiliki kebangsaan dan kebinekaan yang sama dengan apa yang selama ini diperjuangkan PSI,” ujarnya.


Grace mengatakan Ganjar sosok paling pas untuk melanjutkan kerja-kerja yang selama ini sudah dilakukan Presiden Jokowi dalam memajukan Indonesia.


“Mas Ganjar sosok paling pas untuk melanjutkan kerja-kerja Pak Jokowi dalam memajukan Indonesia. Ini calon presiden pilihan rakyat lewat rembuk rakyat, bukan pilihan PSI,” demikian kata Grace.(**)