Advertisement
HALSEL,MATALENSANEWS.com- Dalam waktu dekat ini, Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara, akan Sigap membangun Jalan Hotmix di Ibu Kota Kecamatan obi Kabupaten Halmahera Selatan yang terletak di Desa Laiwui, karena untuk memenuhi permintaan Masyarakat disana. Minggu,1/01/2023.
Hal ini sampaikan langsung oleh Hi. Usman sidik selaku Bupati Halmahera Selatan, saat menghadiri acara menyambut pergantian Tahun baru 2023 yang digelar di Desa Laiwui pada Tanggal 31 Desember 2022. Malam.
Di hadapan Masyarakata Obi, Usman menyampaikan pemerintah daerah pada tahun 2021 lalu, telah menganggarkan Dana sebesar Rp.10 miliar, untuk pembangunan jalan Pulau Obi.
Namun pembangunan jalan tersebut dibatalkan karena izin kepemilikan status jalan Pulau Obi, adalah kewenangan pemerintah Provinsi Maluku Utara.
"Sebab menurut Usman, jika Pemda Halsel memaksakan untuk membangun jalan Pulau Obi, maka hal ini sudah pasti terdapat temuan,” tutur Usman.
Dengan begitu kata Usman, setelah memasuki tahun 2023 tetapi Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Tidak juga menganggarkan pembangunan jalan Pulau Obi.
"Maka Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan akan merelisasikan anggaran untuk pembangunan jalan Pulau Obi. Walapun diperhadapkan dengan resiko yang cukup tinggi," kata Usman.
Lanjut Usman, terhitung sudah enam kali saya menyurat ke Pemerintah Provinsi Maluku Utara, agar Pembangunan Insfratruktur jalan Pulau Obi, dapat dikembalikan ke Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan. "Tapi tidak pernah di respon atau membalas terkait surat tersebut," Ujarnya.
Ia berjanji di tahun 2023 Pemkab Halamahera Selatan akan menganggarkan anggaran untuk pembangunan jalan di seputaran Desa Laiwui merupakan Ibu Kota kecamatan induk. Jadi ini bukan janji tapi pasti.
Bupati menyampaikan terkait jalan Pulau obi, sejak dari tahun 2021 hingga 2022, saya tidak pernah diam. Jadi bisa dilihat di berbagai media kalau selama ini, saya terus suarakan menyangkut pembangunan jalan Obi.
Bahkan di Komisi V DPR RI dan Kementrian PU, agar Obi ditetapkan menjadi pembangunan jalan strategis nasional karena Obi memiliki kontribusi yang begitu besar terhadap APBN.
Sedangkan pada tahun 2022, Pemerintah Daerah Halmahera Selatan bersama DPRD melakukan berbagai macam terobosan agar jalan di Pulau Obi dapat di bangun.
Saya juga minta PT. Harita, buatkan satu surat mendukung pembangunan jalan Obi, dan semua dokumen telah kita penuhi untuk diserahkan ke Kementrian PU.
Tetapi dari Kementrian masih ada kendala dari Pemerintah Provinsi Maluku Utara karena lagi-lagi tidak mengeluarkan izin dokumen lingkungan.
Untuk itu, di Tahun 2023 dan seterusnya pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan akan fokus membangun Obi, mulai dari jalan sampai penataan kecamatan induk. Jadi hal ini merupakan komitmen kami untuk membangun Obi, agar kedepan Obi sama dengan daerah-daerah lain." Ucap Usman. ( Tim/Jek)
