Advertisement
Boyolali|MATALENSANEWS.com– Kepolisan Sektor Cepogo bersama Instansi terkait bersinergi dalam melaksanakan penanganan bencana alam tanah longsor yang menimpa rumah warga di Dusun Blambangan, Rt. 20 Rw. 04, Desa Gedangan, Kecamatan Cepogo, Kabupaten boyolali, pada Minggu (10/3/2024), siang.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kapolsek Cepogo, AKP Agung Setiawan, beserta Waka Polsek Cepogo, IPTU Budi Raharjo, bersama empat anggota, serta anggota Koramil Cepogo, Serka Amin. Turut hadir pula Sekdes Gedangan, Bapak Widiatmoko, dan perangkat Desa Gedangan, Ketua RT Blambangan, Bapak Suwarno, bersama warga masyarakat Dusun Blambangan Desa Gedangan, BPBD, PMI Boyolali juga turut membantu dengan kehadiran Ibu Siti dan satu anggota.
Kapolres Boyolali AKBP petrus Parningotan Silalahi, melalui Kapolsek Cepogo AKP Agung Setiawan menyampaikan, kejadian bencana alam tanah longsor yang menimpa rumah warga, khususnya rumah Ibu Kertojo Wakinem yang berusia sekitar 75 tahun, terjadi akibat hujan lebat pada hari Sabtu, 09 Maret 2024, sekitar pukul 17.00 WIB. Kejadian ini mengakibatkan kerugian material yang diperkirakan mencapai Rp 20.000.000, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kapolsek Cepogo, dalam kesempatan tersebut juga memberikan himbauan kepada warga masyarakat untuk selalu waspada dalam mengantisipasi perubahan cuaca ekstrem di wilayah Cepogo. "Kami mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam seperti tanah longsor dan siap melakukan evakuasi jika diperlukan," ujarnya.
Warga sekitar menyambut baik kehadiran aparat kepolisian dan bantuan yang diberikan. Mereka berterima kasih atas upaya gotong royong yang dilakukan untuk membantu korban bencana. "Kami sangat berterima kasih atas bantuan dan perhatian dari Kepolisian, Koramil, dan seluruh masyarakat. Semoga bencana serupa tidak terjadi lagi di masa yang akan datang," ujar salah seorang warga.
Saat ini, pembersihan bongkahan dan bahan puing dari tanah longsor masih menunggu bantuan alat berat dari Pemerintah Kabupaten Boyolali untuk memperlancar proses evakuasi dan membersihkan area yang terdampak. Harapannya proses pemulihan dapat berjalan dengan lancar dan korban bencana segera mendapatkan bantuan yang diperlukan.(Red)