Advertisement
TERNATE |MATALENSANEWS.com-Plt. Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Ternate, Muhammad Syafei, yang juga dikenal sebagai kepala juru bisik Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, menjadi sorotan karena diduga dilindungi oleh wali kota, Jumat (3/5/24).
Koordinator Lembaga Pengawasan Independen (LPI) Maluku Utara, Rajak Idrus, menyatakan bahwa tindakan pelindungan terhadap Muhammad Syafei oleh Wali Kota Ternate menimbulkan pertanyaan terkait netralitas dan integritas pemerintahan.
Menurut Rajak Idrus, peran Muhammad Syafei sebagai Plt. Direktur PDAM Kota Ternate seharusnya dievaluasi secara objektif, terutama mengingat tanggung jawabnya terkait persoalan sampah di kota tersebut.
LPI mendesak agar Wali Kota Ternate segera mengambil langkah tegas terkait masa jabatan Muhammad Syafei sebagai Plt. Direktur PDAM, mengingat perpanjangan masa jabatan yang telah dilakukan beberapa kali.
Rajak Idrus juga menyoroti peran Dewan Pengawas sebagai perpanjangan tangan Kuasa Pemilik Modal (KPM) pada PDAM Ake Gaale Kota Ternate, yang seharusnya turut mengawasi dan memberikan rekomendasi terkait penunjukan Plt. Direktur PDAM.
LPI menekankan pentingnya fokus pada persoalan air minum dan sampah sebagai dua hal yang krusial bagi kesejahteraan masyarakat, sehingga menyarankan agar penunjukan Plt. Direktur PDAM haruslah dilakukan dengan cermat dan memperhatikan kemampuan serta komitmen dalam menangani kedua isu tersebut.(Jak)
