Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

Minggu, 08 September 2024, 6:45:00 PM WIB
Last Updated 2024-09-08T11:45:25Z
NEWSPENDIDIKAN

Pelatihan Pembuatan Konten Sosial Media bagi UMKM oleh Komunitas Pasar Umat Salatiga

Advertisement


Salatiga|MATALENSANEWS.com – Komunitas Pasar Umat yang berada di bawah binaan Tim Pelayanan Pengembangan Sosial Ekonomi Gereja Santo Paulus Miki Salatiga terus berupaya meningkatkan keterampilan teknis para anggotanya. Pada Minggu, 8 September 2024, komunitas UMKM ini mendapat pelatihan pembuatan konten media sosial di Aula Gereja Santo Paulus Miki, Salatiga.


Pelatihan ini menghadirkan narasumber berpengalaman dalam bidang konten, yaitu Teddy dari @jagongonten dan Scholastica CQ dari @Scholasticaa_. Keduanya dikenal berhasil meningkatkan brand awareness dan penjualan klien mereka melalui strategi konten yang efektif.


Teddy memaparkan bahwa konten tidak harus sempurna di awal. "Siapapun bisa membuat konten, dan yang terpenting adalah kualitas produk. Konten akan menjadi faktor pengali bagi produk yang bagus," jelas Teddy. Ia menekankan pentingnya konsistensi dalam membuat konten sebagai bagian dari pekerjaan sehari-hari.


Sementara itu, Scholastica memperkenalkan konsep RISE dalam membuat konten, yang mencakup empat elemen utama: **Relate**, **Insight**, **Shareable**, dan **Emotion**. "Konten harus relevan dengan kebutuhan orang, memberikan wawasan baru, mudah dibagikan, dan menyentuh emosi audiens," jelas Scholastica.


Pelatihan ini bertujuan membantu UMKM meningkatkan penjualan mereka melalui pengenalan produk yang lebih luas di media sosial. Wahyu Anggoro, Ketua Komunitas Pasar Umat dan pemilik brand Kokok Petok, berharap para anggota komunitas dapat memanfaatkan konten untuk meningkatkan omzet bisnis mereka.


Salah satu peserta, Nazar, pemilik produk Bubur Ayam Nolnino, mengungkapkan antusiasmenya setelah mengikuti pelatihan. "Saya baru sadar kalau saya juga bisa membuat konten. Mulai minggu ini, saya akan membuat konten menarik agar produk saya lebih dikenal," ungkapnya.


Kegiatan ini juga diikuti oleh pengelola media sosial sekolah dan pengurus Credit Union. Pelatihan diakhiri dengan praktik pembuatan konten, di mana hasil karya terbaik akan mendapatkan hadiah menarik dari Komunitas Pasar Umat.


Dengan semakin berkembangnya digitalisasi, pelatihan seperti ini diharapkan mampu membantu para pelaku UMKM untuk lebih kreatif dalam memasarkan produk mereka, sehingga dapat mencapai audiens yang lebih luas dan meningkatkan penjualan.(TRI)