Advertisement
Laporan: Goent
Salatiga|MALENSANEWS.com – Kapolres Salatiga AKBP Veronica, S.H., S.I.K., M.Si., bersama Tim Dokkes Polres Salatiga turun langsung mengunjungi warga sekitar Mapolres Salatiga yang terdampak gas air mata usai aksi unjuk rasa yang berlangsung di Mapolres Salatiga pada Selasa (02/09/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Kapolres Salatiga menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada warga yang mengalami ketidaknyamanan akibat paparan gas air mata.
“Kami menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya. Kejadian ini sama sekali tidak disengaja, dan kami berkomitmen memberikan penanganan terbaik kepada warga yang terdampak,” ujar AKBP Veronica.
Salah seorang warga, Munarsih, mengaku sempat mengalami pedih di mata dan batuk ringan. Meski demikian, ia tetap mengapresiasi langkah tegas kepolisian dalam menjaga kondusivitas Kota Salatiga.
Sementara itu, Friskila Okta, seorang ibu hamil yang usia kandungannya mendekati persalinan, sempat mengalami sesak napas dan perih pada mata sehingga harus mendapat perawatan di RSUD Salatiga. Setelah mendapat penanganan medis, ia berhasil melahirkan dengan selamat. Kondisi serupa dialami Mutia, ibu hamil lainnya, yang sempat mengalami sesak napas. Berkat pertolongan pertama dengan oksigen, kesehatannya kini berangsur membaik.
“Awalnya saya penasaran keluar rumah saat mendengar keributan. Mata terasa perih lalu masuk rumah. Karena masih ingin tahu, saya keluar lagi, tapi rasa perih semakin parah disertai sesak napas,” tutur Mutia.
Berdasarkan data, terdapat lima warga yang terdampak, terdiri dari dua wanita hamil dan tiga orang lanjut usia. Sejumlah warga lainnya mengalami gejala ringan. Seluruh korban telah mendapat pemeriksaan kesehatan dan obat-obatan dari Tim Dokkes Polres Salatiga.
Selain layanan kesehatan, Kapolres Salatiga juga menyerahkan bantuan kepada warga terdampak sebagai wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat.
“Harapan kami, warga tetap tenang. Kami akan terus hadir memberikan pelayanan terbaik serta memastikan keamanan dan ketertiban di Kota Salatiga,” tutup AKBP Veronica.
