Advertisement
Laporan : Aris Yanto
Semarang|MATALENSANEWS.com – Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 1 terus menunjukkan progres signifikan. Memasuki September 2025, pekerjaan konstruksi diperkirakan telah mencapai 50 persen dan kini kedua seksi jalan tol tersebut telah tersambung.
Tol sepanjang 26,9 kilometer ini membentang di pesisir Pantai Utara Kota Semarang hingga Kabupaten Demak. Selain menjadi jalur transportasi, infrastruktur ini juga difungsikan sebagai tanggul laut untuk menahan rob yang kerap melanda wilayah pesisir selama puluhan tahun terakhir.
Kepala Satuan Kerja (Satker) Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak, Wandi Saputra, menyampaikan bahwa proses pembangunan sejauh ini berjalan lancar. Kendala yang sempat terjadi pada tahap awal, yakni pembebasan lahan, telah berhasil diatasi.
“Ini terlaksana normal. Dulu kendala hanya pada saat awal pembebasan lahan, tetapi seiring berjalannya waktu bisa diatasi oleh pihak kontraktor dan pemerintah,” ujar Wandi saat ditemui, Minggu (7/9/2025).
Dengan progres yang telah melewati separuh pekerjaan, pihak kontraktor mulai mempersiapkan penyelesaian desain tahap menengah hingga tahap akhir. Wandi menegaskan target penyelesaian jalan tol sekaligus tanggul laut ini tetap pada awal tahun 2026.
“Insyaallah akan selesai tepat waktu. Kita akan terus memantau dan melakukan evaluasi terhadap setiap permasalahan sehingga pekerjaan dapat berhasil dari awal sampai akhir,” tambahnya.
Tol Semarang-Demak sendiri merupakan salah satu proyek strategis nasional (PSN) yang diharapkan dapat meningkatkan konektivitas wilayah Jawa Tengah bagian utara, memperlancar arus logistik, serta mengurangi dampak banjir rob di kawasan pesisir.
