Kunjungan Dan Silaturohmi KAPOLRES di Rutan Kelas II B Kota Salatiga

Advertisement

Rutan II B Kota Salatiga

Salatiga,MATALENSANEWS.com-Kapolres Salatiga  AKBP Rahmad Hidayat, S.S. didampingi Kabag Ops Polres Salatiga Kompol Sairi, S.H, Kapolsek Sidorejo AKP Harjan Widodo, S.H. dan Kasat Serse Polres Salatiga Akhwan Nadzirin, S.H., M. H. Serta jajaran,  dalam rangka membangun sinergitas Polri untuk menciptakan situasi KABTIBMAS yang kondusif di kota Salatiga.

Silahturahmi sinergitas Polri dengan lembaga instansi Pemerintah,kali ini dilakukan di Rutan II B Kota Salatiga.Hal ini dilakukan guna membangun kerjasama yang harmonis dan saling berkenalan mengingat notabene merupakan pejabat baru,Kamis (9/7/20).

Kapolres berpandangan Perlunya koordinasi terkait dengan Permenkumham No.10 tahun 2020 dan Kepmen No.MHH-19.PK.01.04.04 Tahun 2020 tentang pengeluaran dan pembebasan narapidana melalui asimilasi dan integrasi dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyebaran COVID-19. Dan Perlu adanya inovasi dan terobosan tentang penerapan aplikasi berbasis sistem informasi asimilasi tahanan pihak Lapas II B Kota Salatiga dengan pihak Polres Salatiga, terkait pengembangan fitur, teknis pelaporan. Sehingga lebih efektif terkait data tahanan / resisivis dan penitipan tahanan baik dari pihak kepolisian serta kejaksan.
Pada keaempatan tersebut Kapolres juga Memerintahkan kepada Kasat Reskrim Polres Salatiga, agar duduk bersama dengan pihak Rutan  II B Kota Salatiga dan Kejaksaan Negri Kota Salatiga guna membahas teknis penerapan aplikasi sistem informasi asimilasi tahanan.
Sementara itu dalam sambutannya Kepala Rutan  II B Kota Salatiga Andri Lesmano., AMd., IP., S.H., M.H., menyampaikan Suatu kehormatan bagi Rutan  II B Kota Salatiga, menerima kunjungan dari Kapolres Salatiga.

Juga melaporkan Situasi keadaan dan keamanan di Rutan Kelas II B Kota Salatiga, secara umum dalam sangat terkendali.Hal ini berkat kerjasama dan koordinasi yang baik antar pihak Lapas dan Polres Salatiga
Dijelaskan lebih lanjut, kapasitas Rutan  II B Kota Salatiga seharusnya hanya menampung sebanyak 56 (Lima Puluh Enam) orang warga binaan. Namun karena kondisi fasilitas dan fisik bangunan masih memadahai, maka sekarang dapat menampung sebanyak 122 (Seratus Dua Puluh Dua) orang warga binaan. Penyelenggaran pembinaan narapidana dilakukan sesuai bidang keahliaannya dengan konsep wirausaha, Tegasnya Kapolres.

Acara selanjutnya dilanjutkan pengecekan kondisi warga binaan, sel dan fasilitas pendukung lainnya di Rutan  II B Kota Salatiga.(Gunawan Agus)