.jpg)
Advertisement
Salatiga,MATALENSANEWS.com - Kapolres Salatiga Polda Jateng bersama AKBP Rahmad Hidayat, S.S. bersama Jajaran senantiasa menunjukkan kepeduliannya khususnya terhadap pelajar dan mahasiswa asal Papua yang menempuh pendidikan di Kota Salatiga, seperti terlihat saat membina kedekatan dengan Anak Asuh Pelajar asal Papua yang dilaksanakan di Benteng Fort De Hock atau Kantor Satlantas Polres Salatiga, pada hari Sabtu 10/04/2021.
Kegiatan tersebut selain untuk lebih membina kedekatan antara bapak dan anak asuh, juga dikarenakan beberapa Pejabat Utama Polres Salatiga selaku Orang Tua Asuh yaitu Wakapolres Salatiga dan Kapolsek Tingkir Pindah Tugas, sehingga bapak asuh juga berganti, jelas AKBP Rahmad Hidayat, S.S.
Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat, S.S. yang hadir bersama seluruh Pejabat Utama selaku Orang Tua Asuh dan Kepala Sekolah Lab School Bambang Irawan S.Pd bersama 14 (empat belas) Siswanya yang berasal dari Papua.
Pada saat pengangkatan Bapak Asuh sebelumnya yang dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 20/03/2021 ditempat yang sama Kapolres Salatiga menyampaikan bahwa dengan kegiatan ini kita akan mengangkat anak asuh kepada adik adik pelajar SMA Lab UKSW Salatiga asal Papua sebagai bentuk sinergitas Polres Salatiga terhadap adik adik pelajar Papua yang menempuh studi di Kota Salatiga.
Melalui pertemuan dengan adik adik papua memastikan bahwa di sini adik adik tidak sendiri kami siap membantu mengarahkan dan membimbing adik adik, tugas utama adalah belajar dan menuntut ilmu untuk meraih masa depan dan untuk membangun Indonesia tidak hanya Papua dan melanjutkan study yang lebih tinggi untuk membangun Indonesia, jangan berkecil hati adik adik semua diterima di seluruh wilayah Indonesia, untuk itu tetap menjaga diri dan membangun Papua serta membawa gelar atau mungkin adik adik ingin merasakan suasana lain di Seluruh indonesia untuk bersaing dengan anak bangsa yang lain utk memajukan Indonesia, "Papua adalah Indonesia, ucap AKBP Rahmad Hidayat, S.S.
Dengan pertemuan ini sebagai wujud kedekatan Bapak dan Anak Asuh, sehingga nantinya adik adik pada Tahun 2045 yang merupakan Tahun Keemasan Indonesia sudah cukup mampu untuk membangun Indonesia contohnya dengan menjadi pejabat penting di Indonesia, jalankan tugas dan belajar dengan baik dan fokus.
Kota Salatiga merupakan Kota tertoleran No 1 Se-Indonesia, hal ini tak terlepas dari peran adik adik Papua yang menempuh pendidikan di Kota Salatiga.
Kapolres Salatiga berharap Adik adik jangan terpengaruh dengan kegiatan yang negatif contohnya kakak kalian meninggal tiga akibat miras, yang kemudian telah direspon oleh senior senior Papua di Salatiga dengan deklarasi dan komitmen menolak, hal tersbut merupakan langkah besar bagi adik adik dan mahasiswa Papua, bersama kita lupakan hal negatif dan kita ambil kegiatan positif yang kita kerjakan.
Kapolres Berharap dengan kedekatan yang terus kita bina seperti seluruh proses belajar adik-adik berjalan lancar dan apabila ada yang mempengaruhi hal buruk segera memberikan informasi kepada bapak atau ibu guru dan bapak asuh sehingga dapat dicarikan solusi terbaik agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, tutup Kapolres Salatiga.
Kepala Sekolah SMA LAB UKSW Salatiga Bambang Irawan S.Pd mengucapkan banyak terima kasih atas kedekatan yang terus dibina oleh Kapolres Salatiga bersama Pejabat Utamanya selaku Bapak Asuh Adik-Adik Pelajar Asal Papua, sikap peduli ini tentunya sangat bermanfaat dan perlu mendapat dukungan dari kita semua guna menciptakan situasi yang kondusif Kota Salatiga, semakin viral dengan predikat KotaTertoleran Se Indonesia.
"Kedekatan Kapolres Salatiga dan Jajarannya selaku Bapak Asuh sangat luar biasa dan berharap kedepan terus berkesinambungan", ungkapnya
Adapun Bapak Asuh yang berganti adalah Wakapolres Salatiga yang sebelumnya Kompol I Ketut Tutut SH menjadi Kompol Eko Kurniawan SH selaku Bapak asuh dari
Ronaldo Robert Mofu dan AKP Dani Permana Putra SH SIK MH selaku Bapak asuh dari Jenny Maninem.
Selain perkenalan dengan Bapak Asuh yang Baru kegiatan tersebut diselingi dengan makan siang bersama dan ramah tamah untuk lebih membina kedekatan sekaligus pemberian cinderamata.
Dihadapan awak media yang hadir Kapolres Salatiga menegaskan bahwa "Papua adalah Indonesia" tujuan kegiatan pengangkatan Bapak Asuh bagi Pelajar Papua ini merupakan wujud pendekatan secara personal dan pengawasan yang lebih melekat, sehingga adik adik bisa Fokus dalam kegiatan belajar, tidak mudah terpengaruh hal negatif, baik dari lingkungan sekitar maupun senior mereka, agar mampu membangun Bangsa Indonesia khususnya Papua menjadi lebih baik, kegiatan serupa juga dilaksanakan seluruh Jajaran Polda Jateng, tutup AKBP Rahmad Hidayat, S.S.
( Humas/Redaksi)
