Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

Rabu, 19 Mei 2021, 9:17:00 PM WIB
Last Updated 2021-05-19T14:17:58Z
BERITA UMUMNEWS

Presiden Jokowi Tinjau Pembangunan Tol Pekanbaru - Sumbar

Advertisement


Pekanbaru,MATALENSANEWS.com- Disela kunjungan Presiden RI Bapak Joko Widodo ke Pekanbaru Rabu(19/5/21) untuk meninjau lokasi dan perkembangan penyelesaian progres jalan Trans Sumatra yaitu Tol Pekanbaru - Bangkinang Kabupaten Kampar dan sekaligus mengunjungi Sekolah Polisi Negara (SPN) di Kampar dan meninjau pelaksanaan Vaksinasi Covid 19 di Gelanggang Remaja jalan Sudirman Pekanbaru.


Dalam kata sambutan Presiden Jokowi dalam kunjungan menyebut bahwasanya pembangunan jalan Tol Trans Sumatra antara Pekanbaru - Bangkinang  progresnya sudah berjalan 40 % dan kedepan diharapkan progres penyelesaian terus bertambah, dan Presiden mengatakan bahwa Tol Pekanbaru - Bangkinang ini bagian dari sambungan lingkar Tol Dumai dan akan terus berlanjut ke arah Sumatera Barat.


"Dengan cepatnya berfungsi Trans Sumatra ini diharapkan akan mengangkat tingkat aktifitas perekonomian dan dapat bersaing dengan Negara lain."sebutnya.


Setelah selesai melakukan kunjungan, Presiden RI bersama Kapolri Jendral Listyo Sigit dan Panglima TNI beserta rombongan singgah di Rumah Makan khas Melayu di daerah Simpang Tiga kota Pekanbaru.


Disela acara silaturahmi tersebut, Presiden sempat berbicara dengan Tengku Rusli Ahmad, Ketum DPP Santan NU.


Tengku Rusli Ahmad Saat dikonfirmasi media tentang apa yang diperbincangkan dengan Bapak Presiden Joko Widodo mengatakan," hanya sekedar omongan singkat tentang perkembangan pertanian dan program santri tani kedepan."


Tampak keramahan dan kesederhanaan dari seorang sosok Presiden yang membanggakan rakyat Indonesia tersebut dalam acara makan siang di RM.Khas Melayu di Pekanbaru. 


Kapolri dan Panglima TNI juga sempat berbincang hangat dengan Ketum DPP Santri Tani NU diacara silaturahmi tersebut. Acara tersebut di hadiri oleh berbagai Unsur Pimpinan Daerah Riau dan Pusat.


(Redaksi/Dodi Ifanda)