Deoxa Indonesian Channels

lisensi

Advertisement MGID

 



Selasa, 01 Juni 2021, 5:59:00 PM WIB
Last Updated 2021-06-01T11:04:55Z
NEWSRegional

Ketua Umum GAKI Ajak Rakyat Jadikan Hari Lahir Pancasila Momen Bersatu Dan Jaga Kerukunan

Advertisement


Sukoharjo,MATALENSANEWS.com – Ketua Umum GAKI Didik Rudiyanto SH,MH mengajak masyarakat Indonesia menjadikan Hari Lahir Pancasila sebagai momentum untuk terus bersatu.


Didik Rudiyanto SH,MH juga meminta agar masyarakat selalu menjaga kerukunan dalam bingkai Pancasila.


“Selamat memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2021. Jaga kebhinekaan, jaga kerukunan, saling menghargai dan menghormati. Meski Indonesia memiliki banyak perbedaan suku, budaya, dan agama, tapi dengan bingkai Pancasila, saya yakin kita semua tetap bisa hidup rukun,” tutur Didik Rudiyanto SH,MH, Selasa (1/6/2021).


Ketua Umum GAKI itu mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjadikan Pancasila sebagai benteng kehidupan bangsa. Menurutnya, Pancasila harus menjadi nafas dalam setiap kehidupan.


“Mari bersama-sama wujudkan Indonesia tangguh dan berkeadilan sosial dengan selalu menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam diri kita. Pancasila dalam tindakan, bersatu untuk Indonesia tangguh,” ucapnya.


Untuk itu,Didik Rudiyanto SH,MH mengajak seluruh masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahirnya Pancasila dengan penuh makna. Ia meminta peringatan 1 Juni tak hanya momen hari libur semata.


“Resapi nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, sehingga kehidupan berbangsa dan bernegara mencapai persatuan yang utuh untuk mencapai kemajuan bangsa,” tutur Ketua Umum GAKI.


Didik Rudiyanto SH,MH meminta agar lima sila dalam Pancasila dijadikan panutan kehidupan berbangsa dan bernegara. Menurutnya, arah perjalanan kehidupan masyarakat perlu mengacu ke lima sila hasil pemikiran para pendiri bangsa Indonesia ini.


“Kita bumikan Pancasila agar semua generasi merasakan arti penting Pancasila dalam kehidupan terutama Generasi penerus ini yang akrab dengan media sosial yang sarat dengan informasi, mereka harus memahami nilai-nilai Pancasila agar memiliki ideologi yang lurus,” katanya.


Didik Rudiyanto SH,MH pun berharap segala perselisihan atau silang pendapat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, diselesaikan dengan berkaca pada nilai-nilai Pancasila. Ia yakin semua perbedaan yang menyebabkan konflik horisontal bisa diselesaikan apabila semua pihak mau bersikap bijaksana dengan menjunjung Pancasila di atas segalanya.


Ketua Umum GAKI juga berharap bagi APH melarang kegiatan pameran,Hajatan dan warga Sukoharjo kususnya jangan Nonton Bareng (NOBAR) Final Piala Champion Eropa karena menimbulkan kerumunan banyak orang. Hal ini untuk mencegah timbulnya kalster-klaster baru Virus Corona Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo.


Seperti diketahui Update Covid Kabupaten Sukoharjo tanggal  30 sampai 31 Mei 2021 jumlah kumulatif Covid positif tambah 39 orang menjadi 6211 orang.Jumlah sembuh tambah 27 orang menjadi 5516 orang.Jumlah meninggal tambah 4 menjadi 446 orang, jumlah kasus Covid positif aktif masih 250 orang.


"Adapun tambahan 39 orang  WERU 1, Sukoharjo 4, Polokarto 4, Mojolaban 18, Grogol 3, Baki 1, Gatak 1, Kartasura 7".


Tips protokol kesehatan memakai MASKER, menjaga jarak minimal 2 meter dengan orang lain Mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer sesering mungkinMenghindari kerumunan,Kurangi mobilitas,Membaca do'a setiap saat bagi yang muslim "Alloohummaa innii a'udzubika minal baroshi wal junuun wal zudaam wa min syai'il asqoom,aamiin"


Kegiatan tersebut dilakukan untuk mencegah dan menghimbau warga agar tak berkerumunan demi mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19)


Guntur/Redaksi