Advertisement
SEMARANG,MATALENSANEWS.com - Bentuk kepedulian Polres Semarang terhadap sesama terus berlanjut, terlebih kali ini adalah dampak dari pandemi Covid19. Mereka adalah anak-anak yang sangat terdampak akibat ditinggal orang tuanya meninggal dunia karena Covid19. Ke empat anak tersebut tinggal di Kelurahan Tambakboyo, Kecamatan Wmbarawa dan Desa Derekan, Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang. Bentuk kepeduliannya Kapolres Semarang AKBP Ari Wibowo mendatangi mereka. Selasa (10/8/2021).
Kapolres dan jajaran mendatangi satu per satu anak yatim piatu korban Covid-19. Sembari bersilaturahmi, Kapolres memberikan hadiah berupa mainan kepada mereka yang masih berusia di bawah 5 tahun. Rombongan juga membawakan bantuan sosial (bansos) berupa sembilan bahan pokok (sembako).
"Kami mendatangi anak anak tersebut yang masih berusia dibawah 10 tahun, ada yang 2 tahun bahkan masih berusia 1 bulan ditinggalkan orangtuanya, Disinilah kami hadir untuk bisa memberikan semangat dan hiburan kepada sang anak,” ungkapnya.
Harapannya agar nantinya bisa tetap menyelesaikan dan mewujudkan cita-cita sebagaimana yang diharapkan oleh orang tuanya. Kegiatan tersebut, merupakan empati building dari Polri dimana dalam situasi pandemi Covid-19 semua harus saling menjaga, mengingatkan dan juga saling membantu.
Keempat anak yatim piatu tersebut mendapat kunjungan dari Kapolres Semarang yakni Alm. Ind dan Almh. Ev yang meninggalkan kedua orang anak Ab (usia 2 tahun) dan Kr (usia 1 bulan) serta alm. Kt dan almh. Sm yang meninggalkan anak yang sedang menuntut ilmu Mr (22 tahun) dan Dg (10 tahun).
“Kami juga membawa beberapa mainan untuk anak yang ber- usia dibawah 5 tahun untuk menghibur mereka agar tidak bersedih, tetap bersemangat dan tetap ceria untuk bisa kembali hidup normal walaupun tanpa seorang ayah dan ibu. Kami juga memberikan bantuan berupa sembako, mudah-mudahan bisa bermanfaat,” katanya.
Kapolres menjelaskan, kegiatan tersebut digelar secara serentak jajaran polda jawa tengah dalam rangka program Kapolda Jateng "Aku Sedulurmu", anak yang ditinggal orang tuanya meninggal karena terpapar Covid-19 yang diberikan bantuan dan menjadi anak asuh Polres Semarang.
Vio Sari / Humas