Advertisement
Semarang,MATALENSANEWS.com-Dandim 0733/KS mengikuti acara tradisi penerimaan peserta torch relay 11th Asean para games 2022 di balaikota Semarang Jl Pemuda no 148, Sekayu Semarang Tengah. Sabtu 23/07/2022.
Penerimaan tradisi peserta dan team official torch relay 11th Asean games dari kab Grobogan di terima oleh wakil walikota Ir.Hj.Hevearita Gunaryanti Rahayu, M.Sos. bersama Komandan Kodim 0733/KS Letkol Inf Honi Havana, M.M. D.S. dan Ketua KONI Semarang Arnaz Agung Andrarasmara, SE,MM. Dan para undangan lainnya di Balaikota Semarang.
Sejumlah 2.309 peserta yang terdiri dari 1.648 atlet dan 661 official dari 11 negara di Asia Tenggara akan ambil bagian dalam Asean para games 2022 pada 30 Juli - 6 Agustus 2022 di Solo.
Ada 14 cabang olahraga yang di tandingkan. Torch relay dimulai dari Mrapen, Grobogan menuju Semarang, Sukoharjo, Karanganyar, dan berakhir di Solo.
Peserta membawa obor api abadi dari Mrapen, Grobogan.
Adapun torch relay di Solo akan dimulai pukul 06.00 WIB star dari Purwosari menyusuri sepanjang Jalan Slamet Riyadi hingga finish di halaman Balai Kota Solo.
Api abadi Mrapen tersebut akan disemayamkan di Pendapi Gede kompleks Balai Kota Solo hingga acara pembukaan ASEAN Para Games 2022.
Asean para games ini merupakan pertandingan olahraga yang diikuti oleh atlet penyandang disabilitas yang mempunyai kemampuan dan keterampilan khusus di masing-masing bidang olahraga.
Walikota Semarang H. Hendrar Prihadi, SE, MM dalam amanatnya yang di bacakan oleh wakil walikota " butuh perjuangan keras meraih prestasi di Asean para games kali ini, banyak yang bisa dimaknai dari penyelenggaraan Asean para games,bahwa sejatinya semua orang punya kesempatan untuk meraih sukses dan termasuk untuk para penyandang disabilitas".
"Tagline event kali ini adalah "striving for equality",slogan ini sebagai energi dan spirit kebangkitan bangsa di Asean melawan pandemi maupun halangan rintangan yang akan dilalui bersama".
Memiliki keterbatasan fisik bukan berarti mereka harus berhenti meraih impiannya, harapannya melalui ajang olahraga internasional ini para penyandang disabilitas diharapkan dapat termotivasi untuk mengembangkan kemandirian dan menyadari potensi dirinya.
Selamat datang dan selamat bertanding junjung tinggi sportivitas dalam berlaga dan semoga bisa juara serta bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia di kanca internasional". tandas walkot Semarang dalam amanatnya.
Serangkaian acara tradisi penerimaan peserta torch relay 11th Asean para games yang berpawai dari Taman srigunting kota lama menuju ke balaikota Semarang dengan arak arakan penyalaan obor kemudian penerimaan obor kepada wakil walikota bersama Komandan Kodim 0733/KS dan pengalungan maskot Asean para games kepada perwakilan peserta dan official.(Rizqi Hari Destanto)
