Advertisement
Maluku Utara | MatalensaNews.com – Dua kader Partai Golkar, Sashabila Mus dan La Ode Yasir, menunjukkan keberanian dengan maju dalam Pilkada Taliabu meskipun tanpa dukungan resmi dari partai, Selasa (26/8/24).
Mereka diusung oleh koalisi lima partai, yaitu Partai Hanura, Nasdem, Demokrat, PKN, dan PKS, yang memastikan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati ini dapat mendaftarkan diri di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Taliabu.
Koalisi lima partai tersebut mematahkan spekulasi ketidakpastian pencalonan Sashabila Mus dan La Ode Yasir. Pada beberapa kesempatan, setelah menerima rekomendasi resmi partai, Sashabila menyebut dukungan ini sebagai anugerah bagi masyarakat Taliabu.
"Dukungan partai ini adalah anugerah bagi masyarakat Kabupaten Pulau Taliabu, dan kami dapat ikut bertarung di Pilkada Taliabu ini juga merupakan rezeki untuk masyarakat," ujar Sashabila Mus.
Tak hanya mendapatkan dukungan dari masyarakat, pasangan ini juga mendapat dukungan dari Ahmad Hidayat Mus (AHM), tokoh pemekaran Taliabu dan mantan Bupati Kabupaten Kepulauan Sula.
Sebagai kader Golkar, AHM memiliki pengaruh besar di Taliabu, dan simpatisan Golkar di akar rumput menyatakan akan mendukung pasangan ini mengikuti jejak AHM.
"Di mana AHM, kami juga akan di sana. Tidak mungkin kami mengkhianati perjuangan AHM yang telah memekarkan Kabupaten Pulau Taliabu dan membesarkan Golkar di Maluku Utara," ungkap salah satu simpatisan Golkar.
Selain dukungan dari AHM, figur Sashabila Mus dan La Ode Yasir dipandang mampu membawa perubahan bagi Pulau Taliabu, terutama dalam pembangunan infrastruktur dasar, kesehatan, pendidikan, dan pengembangan UMKM.
Sashabila Mus sebagai calon Bupati mewakili generasi muda yang memiliki kapasitas akademik dan semangat tinggi, sementara La Ode Yasir, mantan anggota Polri, dipandang mampu mendampingi Sashabila dengan pengalaman luasnya.
Pasangan ini diyakini masyarakat mampu mewujudkan aspirasi dan membawa kemajuan bagi Pulau Taliabu.(Red/Jeck)
