Advertisement
Laporan : Goent
Salatiga|MATALENSANEWS.com – Di tengah meningkatnya persaingan antarwilayah dalam menarik investor, Wali Kota Salatiga, Robby Hernawan, memperkenalkan pendekatan baru dengan mengusung konsep investasi hijau di wilayah strategis Segitiga Emas Jawa Tengah. Konsep ini mengombinasikan pertumbuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan, agar pembangunan tidak hanya mendorong kemajuan tetapi juga menciptakan kota yang nyaman dihuni.
Komitmen tersebut disampaikan Robby dalam forum bisnis bertema “Membangun Ekonomi Berkelanjutan Melalui Investasi Hijau” yang digelar di Ruang Plumpungan, Gedung Setda Kota Salatiga, Rabu (13/8/2025). Forum ini dihadiri pemerintah daerah, pelaku usaha, BUMN, BUMD, asosiasi, dan akademisi untuk menjalin kolaborasi strategis sekaligus mendorong peningkatan investasi daerah.
Sebagai langkah konkret, Pemerintah Kota Salatiga menandatangani nota kesepahaman dengan PT SCI yang mencakup bidang ketenagakerjaan dan sosial. Kesepakatan ini diharapkan memberi dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Forum ini jangan hanya berhenti pada seremoni. Yang penting adalah follow up, membangun jejaring kemitraan yang nyata, saling menguatkan, dan memberi nilai tambah bagi perekonomian Salatiga,” ujar Robby.
Ia menegaskan, letak geografis Salatiga yang berada di jalur penghubung utama Semarang–Solo–Yogyakarta, didukung akses Tol Trans Jawa, kedekatan dengan dua bandara internasional, serta infrastruktur yang terus berkembang, menjadi modal kuat untuk menjadikan Salatiga pusat bisnis, logistik, pariwisata, pendidikan, dan industri kreatif.
Selaras dengan tema forum, Robby mengajak pelaku usaha untuk fokus pada investasi yang ramah lingkungan, efisien energi, minim limbah, dan memiliki dampak sosial signifikan. Menurutnya, hal ini menjadi kunci kemajuan ekonomi yang tidak mengorbankan lingkungan maupun kesejahteraan masyarakat.
“Mari kita ciptakan langkah nyata menuju Salatiga yang hijau, maju, dan berdaya saing global,” tutupnya, sejalan dengan visi Salatiga Beda (Bergerak, Energik, Dinamis, dan Adaptif) menuju Salatiga Mendunia.