Advertisement
Laporan : ErAngga
PANGANDARANq|MatalensaNews.com—Seorang pekerja proyek revitalisasi gedung Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Dusun Bantarhuni, Desa Mangunjaya, Kecamatan Mangunjaya, Kabupaten Pangandaran, tersengat arus listrik saat tengah bekerja di bagian atap bangunan. Insiden yang terjadi sekitar sepekan lalu itu sempat menghebohkan warga di sekitar lokasi proyek.
Korban bernama Sunardi, pekerja asal Majenang, Jawa Tengah. Berdasarkan keterangan warga, insiden terjadi ketika korban sedang memasang atap baja ringan.
Salah seorang saksi, Solatun, mengungkapkan dugaan bahwa baja ringan yang dipasang berada terlalu dekat dengan kabel listrik milik PLN, sehingga memicu sengatan arus kuat yang mengenai tubuh korban.
“Waktu itu korban pasang bajring di atap. Kayaknya terlalu dekat sama kabel PLN, jadi kesetrum. Untungnya tidak sampai jatuh. Tapi lukanya parah di paha, sampai bolong karena kesetrum,” ujarnya, Jumat.
Meski tersengat listrik, korban tidak sampai jatuh dari ketinggian. Namun, Sunardi mengalami luka bakar serius di bagian paha dan mengalami shock berat. Rekan-rekannya segera mengevakuasi korban untuk mendapatkan pertolongan.
Penanggung jawab proyek, Herman, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyatakan bahwa pihak perusahaan telah bergerak cepat menolong korban dan bertanggung jawab atas seluruh penanganan medis.
“Benar, kejadiannya sekitar seminggu lalu. Kami dari pihak perusahaan sudah bertindak sesuai prosedur dan bertanggung jawab sepenuhnya,” kata Herman.
Setelah kejadian, Sunardi lebih dulu dibawa ke Puskesmas Mangunjaya untuk mendapatkan penanganan awal, kemudian dirujuk ke RSUD Rafa Majenang. Saat ini, korban dilaporkan sudah kembali ke rumahnya di Majenang untuk pemulihan lanjutan.
