Advertisement
Laporan : TRI
Kab.Semarang|MatalensaNews.com-Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, pada Selasa siang (4/11/2025), menyebabkan sebuah rumah di Dusun Krajan I, RT 6 RW 1, Desa Bener mengalami kerusakan parah setelah tertimpa pohon durian.
Rumah tersebut diketahui milik almarhum Haryono, atau yang akrab disapa Pedro, mantan Sekretaris Desa (Sekdes) Bener. Peristiwa terjadi sekitar pukul 12.15 WIB saat hujan deras disertai angin kencang melanda kawasan tersebut.
“Saat itu hujan turun sangat deras disertai angin. Tiba-tiba pohon durian di belakang rumah tumbang dan menimpa bagian belakang rumah kami,” tutur Sunarni, istri almarhum Haryono (Pedro), kepada wartawan.
Kepala Dusun Krajan, Rofik, menjelaskan bahwa angin kencang yang melanda wilayahnya juga menimbulkan kerusakan di beberapa titik lain. Namun, kerusakan paling parah dialami rumah milik Sunarni.
“Akibatnya, Bu Sunarni kini mengungsi di rumah anaknya,” ungkap Rofik.
Usai kejadian, Bupati Semarang Ngesti Nugraha langsung meninjau lokasi kejadian. Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan mengimbau warga agar meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem.
“Karena curah hujan tinggi, saya minta masyarakat Kabupaten Semarang tetap waspada. Jika ada pohon yang membahayakan, segera dipotong,” ujar Bupati Ngesti Nugraha.
Bupati juga menyampaikan rasa prihatinnya atas musibah yang menimpa warga Desa Bener. Pemerintah Kabupaten Semarang, menurutnya, telah berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan instansi terkait untuk menyalurkan bantuan darurat bagi korban terdampak.
Sementara itu, Camat Tengaran Sri Sulistyorini menambahkan bahwa selain rumah milik mantan Sekdes Bener, angin kencang juga merusak bagian atap mushola di kawasan Pemandian Senjoyo.
“Namun secara umum, kondisi di Kecamatan Tengaran masih terkendali,” jelasnya.

