Advertisement
UNGARAN | MATALENSANEWS.com-Dalam sebuah acara yang penuh semangat dan antusiasme, Pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Semarang periode 2023-2028 resmi dilantik di Aula PUSDIK Binmas Lemdik Lat POLRI (SPN – Banyubiru), Sabtu (22/6/2024).
Acara ini dihadiri oleh Bupati Semarang, H Ngesti Nugraha, bersama pejabat dari Kejaksaan Negeri, TNI, Polri, dan Ketua PPDI Jateng Heri Purnomo serta perwakilan perangkat desa se-Kabupaten Semarang.
Azis Sulton Abidin, Ketua PPDI Kabupaten Semarang yang baru dilantik, menyampaikan visinya untuk periode mendatang dengan fokus pada pemberdayaan dan pelayanan masyarakat. Salah satu program utama yang ia soroti adalah pengenalan dan perluasan manfaat BPJS Tenaga Kerja kepada sektor informal.
"BPJS Tenaga Kerja tidak hanya memberikan jaminan kepada tenaga kerja formal, tetapi juga tenaga kerja informal seperti petani, nelayan, dan pedagang, termasuk pedagang online. Kami akan mengupayakan agar informasi ini lebih tersebar luas dan banyak masyarakat yang bisa memanfaatkan hak-hak mereka sesuai mekanisme yang berlaku," jelas Azis.
Selain itu, Azis menekankan pentingnya peran aktif anggota PPDI dalam proses pelaksanaan Dana Desa (DD), mulai dari musyawarah dusun (musrenbangdus) hingga musyawarah desa (musrenbangdes). "Ini penting agar pelaksanaan Dana Desa dapat berjalan dengan baik dan transparan," tambahnya.
Bupati Semarang, H Ngesti Nugraha, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada pengurus PPDI periode sebelumnya dan berharap pengurus baru dapat melanjutkan tugas dengan amanah. Ia juga menekankan pentingnya peran perangkat desa dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
"Perangkat desa adalah ujung tombak pemerintahan yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Kualitas pelayanan yang diberikan sangat menentukan keberhasilan program-program pemerintah. Dengan sinergi antara pemerintah daerah, perangkat desa, dan masyarakat, kita dapat mewujudkan desa-desa di Kabupaten Semarang yang mandiri, maju, dan sejahtera," kata Ngesti.
Ngesti juga berpesan agar pengurus PPDI yang baru memperkuat solidaritas dan kebersamaan di antara anggota. "Kerjasama dan koordinasi yang baik dalam organisasi akan menjadi modal utama dalam mencapai tujuan bersama. Jaga kekompakan dan kesolidan, karena dengan modal inilah PPDI Kabupaten Semarang akan terus tumbuh dan berkembang," tutur Ngesti.
Selain itu, Ngesti meminta PPDI untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan lebih responsif terhadap kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
"Tingkatkan kapasitas dan manfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan. Yang tak kalah penting, jaga integritas dan transparansi dalam setiap tindakan dan kebijakan. Pertanggungjawaban yang jelas akan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada perangkat desa," pungkas Ngesti.(TRI)
